Bantuan Dana Beasiswa (BDBS) Untuk “Melunasi” Wish List
Bantuan Dana Beasiswa (BDBS) Untuk Melunasi Wish List – Memasuki tahun ajaran baru, ada banyak kebutuhan sekolah anak yang harus dipenuhi. Kebutuhan anak yang hanya naik kelas mungkin enggak sebanyak kebutuhan anak yang baru melakukan pendaftaran sekolah, ya. Dari Taman Kanak-kanak (TK) ke Sekolah Dasar (SD), misalnya. Atau, jenjang SMP ke SMA.
Bagi anak-anak yang baru melakukan pendaftaran sekolah, ada beberapa kebutuhan yang sifatnya harus dipenuhi. Seragam sekolah, misalnya. Paling enggak ada tiga pasang seragam yang harus dibeli. Untuk biaya seragam saja enggak sedikit. Beli seragam sekolah yang sudah jadi, tanpa menjahit, menjadi pilihan banyak orang tua karena dari segi harga tentu lebih terjangkau. Eh tapi, ada juga sekolahan yang sudah menyediakan seragam untuk peserta didik baru, ya. Biaya yang dibebankan kepada calon wali murid sudah include sergam, kaus kaki, dll dll.
Serba Serbi Anak Masuk Sekolah Dasar (SD).
Alhamdulillah…Kecemut tahun ini masuk SD. Akhirnya kami bisa merasakan indahnya negosiasi pemilihan sekolah dengan anak. Bisa merasakan belanja kebutuhan anak sekolah dari ujung kaki sampai ujung kepala. Dulu, pas PAUD dan TK, rasa-rasanya menyiapkan perlengkapan anak untuk masuk sekolah, tuh, enggak se serius ini. Hahaha. Serius karena ada beberapa aturan khusus dari sekolah seperti warna sepatu yaitu harus warna hitam. Padahal, sih, dari dulu ya mulai SD pasti pakai sepatu hitam. Tapi ini Kecemut agak kurang sreg karena dari PAUD sampai TK, aku selalu membelikannya sepatu penuh warna. Tapi bukan merah, kuning, hijau, sih. 😆
Kebutuhan sekolah anak memang standard dan di sekolah mana pun bisa jadi sama. Ada seragam sekolah, peralatan sekolah, dan perlengkapan sekolah lainnya seperti tempat minum atau bekal anak. Namun serba serbi anak masuk SD, tuh, enggak hanya sampai pada kebutuhan lahir saja. Tapi pemberian “bekal” kepada anak sebelum masuk sekolah juga penting. Membangun anak untuk percaya diri, misalnya. Memberi semangat dan dukungan kepada anak saat berangkat sekolah itu penting apalagi bagi siswa baru yang masih belajar mengenal lingkungan sekolah.
Bantuan Dana Beasiswa (BDBS) Untuk “Melunasi” Wish List.
Tahun ajaran baru, Dharmayukti Karini (DYK) yang merupakan organisasi wanita peradilan kembali melaksanakan program kerja unggulannya yaitu penyerahan Bantuan Dana Beasiswa (BDBS). Program ini dilaksanakan tiap memasuki tahun ajaran baru. Alhamdulilah…tahun ini Kecemut ikut menerima BDBS dari DYK Cabang Banjarnegara. Iya, dia ikut mendapatkan bantuan tersebut karena aku kerja di lingkungan peradilan. Putera-Puteri dari Pegawai Pengadilan yang masih sekolah, berhak mendapatkan bantuan dana beasiswa. Kegiatan kali ini mengusung tema ”Melalui Program Bantuan Dana Beasiswa (BDBS) Kita Tingkatkan Kepedulian Untuk Mewujudkan Generasi Emas Warga Peradilan”. Harapannya dengan mendapatkan beasiswa ini bisa menjadi penyemangat dalam belajar.
Sepanjang perjalanan dari Sekolah sampai Kantor, Kecemut terus mepetin aku buat beli beberapa perlengkapan sekolah yang menurutnya perlu dibeli. Tahu banget mau dapat cuan, ya! 😆 Awalnya dia enggak mau datang ke acara penyerahan BDBS dan lebih memilih untuk tetap sekolah. Tapi aku tawarkan dua pilihan yang pastinya menguntungkan semua. Dia tetap bisa belajar di sekolah sampai jam 9.00, kemudian aku jemput untuk menghadiri acara ini. Alhamdulillah…semua berjalan sesuai rencana. Termasuk membeli perlengkapan sekolah yang sudah masuk wish list tapi belum aku belikan karena memang sebenarnya belum urgent banget. Tapi karena dalam genggamannya ada uang, ya sudah. Akhirnya aku mengizinkan untuk check out beberapa barang incarannya di marketplace. 😆 Alhamdulillah…! Pssst…ada yang mau nebak, kira-kira apa whish list nya? xixixi
Bukan Hanya DYK, JNE Pun Baru Membagikan Beasiswa Untuk SMK Bakti Karya Parigi Pangandaran.
Enggak hanya berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat luas, JNE yang selalu mengusung tagline “Connecting Happiness”, semangat mengantarkan kebahagiaan diantaranya adalah dengan memberikan donasi beasiswa untuk SMK Bakti Karya (SBK) Parigi Pangandaran beberapa waktu yang lalu. Sekolah ini merupakan sebuah yayasan pendidikan yang menyediakan beasiswa penuh bagi siswa/i dari seluruh penjuru nusantara, dengan latar belakang budaya yang beragam yang mewakili ke Bhineka Tunggal Ika-an Indonesia.
Keren banget karena aku baru tahu di Pangandaran ada sekolah yang mana siswanya berasal dari berbagai suku dan daerah Indonesia, mulai dari Sabang sampai Merauke. Padahal, SBK Parigi Pangandaran ini sudah berdiri sejak 2016. Tahun ini, siswa/i SMK Bakti Karya memasuki angkatan ke 7 kelas multikultural yang berasal dari 7 kota, yaitu Jayapura, Sorong, Ambon, Kupang, Ujungpandang, Palembang dan Pekanbaru.
“Kami membuka akses beasiswa penuh dengan melibatkan publik seluas-luasnya agar transparan diketahui segala proses belajar mengajar serta memberikan kesempatan kepada siswa bersekolah selama 3 tahun.” Ucap Ai Nurhidayat selaku pendiri SBK saat sedang silaturahmi di Ballroom kantor JNE Jl. Tomang Raya 11, Jakarta Barat pada Selasa, 19 Juli 2022.
Salut dengan M. Feriadi Soeprapto selaku Presiden Direktur JNE dengan ide-ide dan cara berbagi kebahagiaan dengan sesama. Penyerahan beasiswa ini insya Allah sangat bermanfaat dan tepat sasaran. Baik BDBS maupun pemberian beasiswa yang dilakukan JNE mempunyai tujuan yang sama yaitu membantu sesama. 😉