Buka Rekening Bank Tanpa ATM
Buka Rekening Bank Tanpa ATM – Kapan hari, saya bersama seorang teman pergi ke Bank untuk melakukan penarikan uang. Bukan saya, sih, yang melakukan penarikan. Melainkan teman yang katanya baru pertama kali akan melakukan penarikan semenjak ia buka rekening.
Bocah udah segede semut kemana-mana masih minta ditemani. Alasannya, sih, malas kalau harus antre tanpa ada teman ngobrol. *alasannya enggak yahud banget* Saya sempat menyarankan untuk menarik uang via Anjungan Tunai Mandiri (ATM) saja. Lebih hemat waktu, kan. Eee…dia malah enggak mau. Sebab, katanya rekening tabungan miliknya tanpa ATM.
Belajar menghemat waktu, kami datang ke Bank saat jam istirahat siang. Sekarang Bank kan terus meningkatkan pelayanan tuh, ya. Ketika jam istirahat, Teller bergantian untuk beristirahat. Minimal ada dua Teller yang berjaga. Sesampainya di Bank, hanya ada beberapa orang yang duduk diruang tunggu. Sesuai prediksi, antrean tidak terlalu ramai saat jam istirahat.
“Kenapa kamu enggak pakai ATM saja, sih?”. Pertanyaan saya terlihat enggak ikhlas banget. Seakan terpaksa menemaninya ke Bank. Hahaha
Bukan. Bukan karena tidak ikhlas. Tapi, zaman sekarang kan manusia lebih senang dengan ke-praktis-an. Sampai pada mengambil uang, atau transfer antar Bank lebih memilih yang praktis. Menggunakan ATM atau melalui Mobile Banking.
Sembari ngobrolin masa yang akan datang, saya baru tahu alasan teman saya mempunyai rekening tanpa ATM. Yaitu supaya bisa “menabung“. Dia berniat menabung untuk masa depan. Akan diambil suatu saat nanti, ketika benar-benar memerlukan. Yang jelas bukan untuk transaksi belanja seperti yang sering saya lakukan. 🙂
Niat dan idenya cukup masuk akal. Mempunyai simpanan khusus untuk masa depan. Niat yang baik seperti ini memang harus dipaksa. Supaya pas hari tua tetap ceria dan bisa ongkang-ongkang. 😆
Jika sudah berniat, meski awalnya terpaksa, pasti akan bisa dan menjadi biasa. Meski sekarang ada Bank yang memberi fasilitas kepada nasabah, di mana ia bisa bertransaksi dalam mata uang asing (USD atau SGD), baik untuk keperluan bisnis, perjalanan maupun investasi. Hmmm…ini sudah lain cerita ya, Sist! Koleksi rekening Bank saja kalau mau.