Resep dan Cara Membuat Buntil #MasakanFavoritBapak
Ngek-ngok, sekarang saya mau berbagi Resep dan Cara Membuat Buntil. Anda tahu Buntil? Buntil adalah masakan (lauk) yang terbuat dari daun talas dan merupakan kuliner khas Banjarnegara. Buntil juga salah satu lauk Favorit Mbah Putri dan Bapak.Tahu daun talas, kan? Daun ini bisa kita dapat dari umbi talas.
Pernah dikasih tahu sama Om, kalau umbi talas ini mengandung karbohidrat yang tinggi dan bisa melancarkan pencernaan. Dapat dikonsumsi bayi juga, dengan tingkat alergi yang rendah. Emm. . .yang jelas, ini makanan sehat dan tentunya alami non msg.
Saya tahu masakan ini tuh karena dulu hampir setiap hari Mbah Putri membuatnya. Anak-anak dan cucunya suka dengan Buntil buatan Simbah. Rasanya gurih dan lunaknya juga pas. Berikut Resep dan Cara Membuat Buntil untuk dua gulung Buntil.
Bahan Dasar I (Daun Talas)
* 6 lembar daun talas (yang muda). Diambil dari daun talas yang batangnya ungu, seperti daun talas di atas.
* Lidi atau tusuk gigi
Bahan II (Isi Buntil)
½ butir Kelapa parut (yg agak muda seperti untuk urap)
3 buah Cabe merah
12 buah Cabe rawit
4 siung Bawang merah
2 siung Bawang putih
Ketumbar (secukupnya)
1 ruas kencur
Gula jawa (secukupnya)
Garam (secukupnya)
Bahan III (Bumbu Kuah Buntil)
1 lembar daun salam
4 siung Bawang merah
3 siung Bawang putih
8 buah Cabe rawit merah
400 cc Santan kental
Gula jawa (secukupnya)
Garam (secukupnya)
Minyak untuk menumis bumbu
1. Cuci Daun talas sampai bersih, kemudian dijemur sampai layu.
2. Bahan isi Buntil :
- Bumbu dihaluskan : bawang merah, bawang putih, ketumbar, kencur, gula jawa, cabe rawit dan garam.
- Campurkan bumbu dengan kelapa parut dan tambahkan irisan cabe merah.
3. Bentang dan tumpukkan 3 lembar daun talas. Bahan isi ± 1-3 sendok makan ditaruh di atas lembaran daun talas.
4. Lipat daun talas, sampai isi buntil tertutup. Sematkan lidi pada akhir lipatan.
5. Lakukan hal yang sama sampai semua bahan habis.
6. Kukus ± 1 jam.
7. Untuk Kuahnya, haluskan bumbu kuah dan masak santan bersama selembar daun salam. Aduk sampai santan mendidih dan mengental.
8. Hidangkan isi buntil (buang sematan lidinya dahulu) dan siram dengan kuah buntil.
Nah, udah jadi tuh penampakannya. Buntil daun talas sangat pas disajikan dengan nasi jagung dan keripik teri dan jui. Bisa disajikan kering ataupun berkuah santan pedas.
Sekarang, buntil ini tidak hanya dibuat dengan bahan dasar Daun Talas. Ada yang berkreasi menggunakan daun singkong, koah hijau, daun pepaya dan ditambah dengan isi ikan teri, petai china dll. Namun, yang membedakan dari kuliner khas Banjarnegara ini adalah Buntil terbuat dari daun talas yang digulung dan isinya parutan kelapa berbumbu pedas.
Apakah sahabat pernah nyicipi Buntil?
Andi Rofiek
Pesen Buntilnya satu yak, kirim ke yogya mbak…
ditunggu pesannannya.. 😀
Kirimnya pake apa, ya? 😛 ^_*
Imam Sujaswanto
Oh namanya Buntil ya Mbk.
Tak kirain tadi bacanya Bintil lo.
Hahahaaa…
Saya juga biasanya masak batang dari daun talas Mbk.
Di Kasih santan dan agak pedas dikit.
Siipp itu.
Masak Batang? Maksudnya apa, Mas? ^_*
imamboll
kalo diliat hasil akhirnya, hampir seperti kare ayam mbak, tapi pas dimakan rasanya berubah jadi rasa talas yang dibumbui 😀
Mksudnya kuahnya, ya? ^_*
Hanna HM Zwan
saya belum pernah ngerasain buntil mbk,baru tahu ya ini pas mampir kesini,sayang g bisa di coba langsung ya.. 🙁
Kalau ada daun talas, buat sendiri aja, Mba. Hihiihhi. ^_*
Ari Tunsa
kalo saya maunya nyicipin aja, nggak mau masak 😀 hhe
Yaiyalaah, kan udah ada Mba Arina. 😀 ^_*
lozz akbar
siap jadi testernya.. #ngacung
Saya ambil tester dulu ya, Pak. Hahahaa ^_*
niken lusumowardhani
Buntil daun talas adalah barang langka di jakarta. Kebanyakan dr daun singkong dan daun pepaya. Padahal enak banget tuh kalau yg dr daun talas.
Lebih lunak ya, Bund. Hihihi ^_*
Pakies
di kampung saya di lereng semeru, sayur ini dinamakan djangan lumbung, biasanya dicampur teri dan lombok ijo
maemnya make nasi jagung
mak nyuss lazis ping ping
Lumbu kali ya, Pak? Lumbung kan yang buat nyimpen padi. Hihihih ^_*
keke naima
blm pernah makan buntil 😀
Kudu nyobain lho. Enaak, Teh. . . ^_*
krisngeblog
Dijogja gak ada makanan buntil, kalo sayur lodeh ada 😀
Hampir disemua kota ada lodeh tuh. 😀 ^_*
rahmiaziza
tester.. tester… mau testernya dong Idah 😀
Ambil aja dulu di foto, Mba. 😛 ^_*
Miyake
halo, salam kenal sebelumnya.
aku bahkan belum pernah denger buntil, tapi dari fotonya keliatannya enak tuh.
Salam kenal kembali dari Idah, ya. .. ^_*
Prit Punya Cerita
Saya suka buntil Mbak. tapi kalau di Jember pakai daung singkong atau pepaya. Belum pernah nyoba yang daun talas 🙂
Kalau disini pake daun singkong atau pepaya malah aneh. Hihihihi ^_*
yayats38
Baru tahu namanya … karena prosedur masaknya rumit saya pesen aja deh he he.
Pesennya via BB aja ya, Kang. 😀 ^_*
Obat Hepatitis Kronis
terimakasih ya sudah berbagi resep ini, saya coba nanti membuatnya deh setelah pulang kerja.
Beneran lho, ya. . . ^_*
hilsya
seriusan bikin sendiri? jago masak ya Idah?
Iya, buat sendiri, Mba. Pastinya sama Ibu dongs. ^_*
Sarah Annisa
Buntil itu rasanya seperti apa Mbak?
wah jadi pengen coba resepnya 🙂
Menggambarkannya ya seperti sayuran biasa, hanya saja sayur (Daun talasnya) berlapis2. Isi parutan kelapa dan pedeees. Silakan mencoba. . . 😀 ^_*
Yos Beda
wahahahaha udah 2 tahunan lebih ngga maem buntil aku mbak, jadi inget jaman dulu ibu sering beliin buntil. hehehe agak sedikit lupa juga ma rasanya aku..
Samapi lupa sama sebuah rasa? Kebangeteen. wkwkwkwk ^_*
prih
Suka sekali dengan buntil ….(apalagi dikirim dari Banjarnegara…) kalau lewat Muntilan yang diarep-arep mampir beli buntil. Sama mbak penjual buntil memilih daun talas bertangkai ungu. Salam buntil
Berarti sama seperti Buntil Banjarnegara, Bu. Talas bertangkai ungu. Kapan ya Bu bisa makan buntil bersama. Hehehee. ^_*
Fauzie
Setelah baca ini jadi ingat nenek aku. Dulu waktu nenek masih hidup sering kali dibuatin masakan2 dari daun talas…
Masakan apa saja nih, Mas?. .. ^_*
pakar seo
kayanya enak nih, bikin ngiler aja
Serius nih, sampai ngiler? 😛 ^_*
Mechta
buntil itu kesukaanku juga…. tapi tak kiro asli muntilan…sampek sering kuplesetkan peribahasa bahwa hatinya selembut buntil muntilaan.. haha…
Hahahaha, tapi emak lunak bangeet si Buntil iniii. ^_*