Nyobain LoSoSa Teriosa

GARAM UNTUK PENYAKIT DARAH RENDAH

Ada yang sudah tau tentang LoSoSa Teriosa? Hohohoho, ini Teriosa ditambah-tambahin saja. Aselinya sih hanya LoSoSa. LoSoSa adalah singkatan dari Low Sodium Salt atau Garam Rendah Natrium. Perhatian! Ini bukan promo atau iklan lho, ya. Hanya ingin bercerita tentang Ibu yang sekarang semakin susah makan.

Semenjak Hipertensi sampai 230, Ibu jadi susah makan. Katanya kalau makan tuh gak enak, gak ada rasanya. Namanya saja sedang kurang sehat, ya. Kira-kira sudah sebulan lebih, nafsu makan Ibu berkurang. Saya terus berusaha untuk membujuk Ibu untuk tetap makan, meski hanya beberapa suap saja. Ibu tampak lemas. Alhasil, berat badannya pun menurun drastis.

Hipertensi yang kemarin itu sampai menyebabkan Ibu sedikit susah ngomong. Stroke pipi kanan, kata Dokter Sp.S. Ketika check up minggu kemarin, Dokter memberi nasihat. Sementara masakan untuk Ibu tidak dikasih garam dulu. Intinya, jangan dulu makan asin-asin. Dengan penuh pertimbangan, sekarang seluruh masakan untuk Ibu tidak saya kasih garam. Rasanya tentu tidak cocok dilidah, ya?

Ibu kadang komplain tentang rasa masakannya. Minta dikasih garam dikitlah, pedes dikit, malah sempat minta pepes ikan asin dll. Otomatis saya gak mau dong mengabulkan permintaan Ibu yang itu. Saya ingin Ibu lekas sehat kembali. Gak sabar ingin segera melihat semangat, senyum dan canda tawa beliau. Sebenarnya Ibu manut dengan saran dari Dokter sih, meski kadang gelisah karena ingin makan yang harusnya belum boleh dimakan (pantangan).

Kemarin sore, Ibu cek tensi dan hasil tensinya 200. Padahal tiga hari yang lalu sudah turun 150, eh naik lagi. Dikarenakan apa coba? Sop mentimun yang saya buat dikasih garam. Tentunya tanpa sepengetahuan saya. Kata Ibu sih hanya sedikit, tapi ya tetap saja mempengaruhi tensinya. Saking paniknya, saya langsung telephone Dokter. Eh, tidak ada respon. Mungkin sedang menangani pasien. Akhirnya saya kirim email ke Om untuk konfirmasi keadaan Ibu. Kata Om tidak apa-apa, Om nyuruh saya tetap tenang.

Hyaaah, Om, mana bisa tenang.  Kemudian, Om menyarankan untuk nyobain garam rendah natrium jika Ibu tetap susah makan. Memberi sedikit garam rendah natrium ke dalam masakan Ibu.

Ya sudahlah, mau gimana lagi. Daripada Ibu nantinya melakukan hal yang sama, saya memutuskan untuk ke Apotek, membeli garam rendah natrium. Sama Mba Apoteker dikasih LaSoSa. Katanya sih aman. Kandungan Sodiumnya rendah, 40% lebih rendah dari garam dapur biasa. Bismillaah, sekarang mulai mencoba menggunakan garam ini. Nyobain LoSoSa khusus masakan untuk Ibu.

Ada yang pernah berpengalaman menggunakan garam rendah natrium? Bagaimana hasilnya? Share dong. . .

You Might Also Like

15 Comments

  1. Hanna HM Zwan

    baru tahu mbk 😀

    Nyobain jal, Mba. . . ^_*

  2. Niken Kusumowardhani

    malah tau dari Idah nih.

    Taunya baru garam dapur yang ituuuh yak? ^_*

  3. ririe khayan

    ahaha…finally bs numpang ngrumi di sini.
    Sama spt MBak Niken dan Mbak Hanna…aku juga br tahu ttg garam SoLoSa eh…LaSoSa ding.
    Semoga Ibu semakin lebih baik selera makannya dengan garam rendah Natrium ini..

    LoSoSa e. Hahaha. Aamin, terima kasih doanya, Mba. . . ^_*

    salam buat Ibuk ya..#sokkenal

    Kan sekalian tak kenalin nanti. Sudah disampaikan. . . ^_*

  4. idana

    baru tau ada Lasosa ini,mungkin nanti bisa dicoba dirumah karena bapak saya juga rada hipertensi

    Makan-nya dijaga banget ya, Mba. . . ^_*

  5. Indi

    wah, bagus juga nih buat nenekku sepertinya 🙂

    Terpenting dengan resep Dokter lho. . . ^_*

  6. Lidya

    baru tau ada garam ini

    Si Aa Pasca tambah ganteng lho. Tau, kan? 😆 ^_*

  7. stupid mokey

    iya baru tahu juga, emang gak seru yah kalo makan gak pake rasa asin, kurang gimana gitu ya

    Hambar gitu yak. .. ^_*

  8. Yudi

    Wah.. harganya berapa nih? Apa jauh lebih mahal dari garam biasa?

    Saya beli per 500 gram Rp. 23.000. Lebih mahal e. . . ^_*

  9. Pakies

    barrruuu seminggu lalu saya mendapatkan cerita dari seorang teman yang bapaknya harus mengkonsumsi garam khusus untuk mengontrol makanan karena beliau mengalami hipertensi dan diabetes. Cuman nggak diceritakan merk maupun jenisnya

    Saya lihat di Apotek banyak merknya. Hohohoo. . . ^_*

  10. annosmile

    pernah pake untuk ayah pas penyembuhan luka ..disarankan dokter sih 🙂

    Baru tau kalau garam untuk penyembuhan luka. Terima Kasih informasinya, Pak Anno. . . ^_*

  11. Ririn

    Ternyata ada juga ya garam yang rendah kadar natrium nya. Saya kira hanya gula saja yang bisa direndahkan kadar gulanya hehehe 🙂
    Semoga mama idah cepet sembuh. Tetep cemungudh ea 🙂

    Terima kasih doanya ya, JEng. Semangat terus iniiii. . . ^_*

  12. krisngeblog

    rasanya tetep sama-sama asin kan mbak? 😀

    Tetap dong, Mas. Cuma bedanya kadar natriumnya lebih rnedah dari garam dapur biasa. ^_*

  13. Orin

    Waduh…aku blom ada pengalaman Dah, msh pake garam R*fina itu dah hihihihihi

    Nama garamnya mirip artis, Teh. .. :mrgreen: ^_*

  14. Ririn

    Kira-kira beda nya apa mbak garam randah natrium dengan garam beryodium? hehe 🙂

    Waaaaah, ini tanya sama orang yang tidak pas, Jeng. Coba nanti saya tanyakan pada Dokter yak. Hahahahahaa ^_*

  15. De

    kalo garam kek gini, harganya lebih mahal dari garam meja biasa kah?

    Saya belinya Rp 23.00. 🙂 ^_*

Leave a Reply