Menu Segar Favoritku di Dapoer Central

Menu segar menjadi menu favoritku saat singgah di tempat makan. Kenapa menu segar? Alasannya simpel banget! Ngga membutuhkan waktu lama untuk menyantapnya. Terkadang, menunggu menu datang saja membutuhkan waktu ngga sedikit. Belum lagi, jika menu tersebut cukup awet panasnya. *kipas-kipas panas*

Menu segar yang menjadi favoritku banyak tersedia di Dapoer Central (DC), sebentuk Resto dan Cafe yang asyik dan nyaman banget untuk me time. Yakin? Cuma asyik untuk me time dowang, Dah? 😛

Ngga, dong! Resto dan Cafe Dapoer Central merupakan resto favoritku. Ya, selain banyak menu favoritku di sini, Resto ini juga nyaman banget untuk sekadar nyeruput grape tea atau tobeli tea favoritku. Ngga salah, aku memilih Resto ini menjadi Resto favorit.

Kurang lebih seratus meter dari alun-alun kota Banjarnegaa, Dapoer Central yang berlokasi tepat di belakang Kantor Kodim 07/04, atau sebelah timur Hotel Central Banjarnegara nampak belum banyak pelanggan yang datang.

Ngga hanya saat itu, hampir tiap aku datang ke Resto ini, jarang banget penuh pelanggan. Padahal, lokasi begitu strategis. Apalagi, tempatnya rapih, bersih, banyak pepohonan rindang yang membuat udara di sini makin segar. Lalu, kira-kira apa yang menyebabkan Resto ini ngga ramai? Ada yang bisa menebaknya? 😆

Ada banyak faktor yang mempengaruhi Resto sepi pengunung. Masakan ngga enak, tempat kotor, pelayanan kurang baik, tidak ada halaman parkir, fasilitas umum kurang memadai, dan masih banyak lagi! Tapi, itu semua ngga akan dijumpai di Dapor Central. Menurut sebagian temanku, harga menu makan di Dapoer Central, tuh, kurang terjangkau alias mihil. 😀 *untuk kantong wong mbanjar* Tapi, yang namanya harga, biasanya akan akan mempengaruhi cita rasa kok, ya.

“Ini daftar menunya, Mbak. Silakan dipilih. Semua yang segar siap disajikan.” Uhuuk…senyum manis kuberikan hanya untuknya. Seorang Pramusaji cantik yang sudah hafal betul menu favoritku. Pelanggan diberi perhatian kayak gini bahagianya di sini, nih. 😀

Aku saat itu datang datang bersama seorang teman. Tapi, ngga berniat untuk me time. Karena, kami sama-sama memenuhi panggilan alam, lapar. Di sini ada banyak pilihan menu makan, seperti; daging yang diolah menjadi aneka macam. Empat lembar awal pada buku daftar menu didominasi oleh daging. Grrr…bukan favoritku sama sekali.

Bukan berarti vegetarian, tapi emang ngga suka daging. *mana ada yabg percaya gue vegetarian* 😀 Apalagi semenjak hamil, makin ngga doyan! 😀 Terus, makan apa di Dapoer Central? Berikut dua menu segar favoritku di Dapoer Central.

Adalah Grape Ice Tea dan Brokoli Ca Jamur. Aku cukup susah berpaling dari dua menu di atas. Mending memesan dua menu makanan, ketimbang harus meninggalkan si Brokoli dengan campuran Jamur Dieng yang sedap-sedap segar. Serta si manis anggur, meski hanya tiga biji, tapi terus menggoda.

Emangnya Brokoli dan Jamur itu segar, Dah? Tentu saja iya, menurutku. Namanya saja sayur, pasti segar. Ngga seperti daging yang kadang bikin eneg-eneg nyebelin.

Menu masakan Brokoli Ca Jamur ini begitu terasa gurih bumbunya saat kuah kental sudah menyatu dengan Brokoli dan Jamur. Ya, kuah yang nampak lengket ini memberi cita rasa khas bagi Brokoli Ca Jamur. Aroma sate yang tercium pada menu ini membuatku ngga bosan untuk memesannya tiap kali makan di DC. 😆

Terlebih, jika melihat tampilan dari brokoli, jamur dan wortel yang masih nampak segar. Rasanya makin lahap dan semangat untuk menghabiskannya.

“Btw, kok bisa ngga bosan, sih, Dah?” Yaa…namanya saja suka! Seperti halnya suka sama duit, ngga pernah bosan, kan? Bhahaha

Selain banyak menu makanan yang segar, Resto ini banyak dilengkapi fasilitas umum. Seperti; kursi khusus balita, toilet, dan WiFi. Standard, sih, ya. Apalagi, untuk fasilitas WiFi. Ngga ada fasilitas tersebut, cukup mengurangi kewibawaan Resto, mwngingat sekarang sudah memasuki zaman eksis.

Omong-omong tentang eksis, saat ini ada aplikasi khusus bagi para pecinta kuliner yang suka eksis di media sosial. Eksis itu ngga harus narsis, ya. Eksis media sosial berarti cakap dalam memberikan informasi sesuai dengan kenyataan. 😛 Mengunggah foto kuliner dengan mencantumkan informasi tertentu, misalnya. Seperti yang belum lama ini aku lakukan. Yaitu mengunggah Grape Ice Tea favoritku melalui aplikasi OpenSnap.

OpenSnap yaitu aplikasi mobile sosial yang khusus ditujukan bagi mereka para pecinta kuliner. Aplikasi berbasis iOS dan Android ini diluncurkan oleh situs panduan restoran yang tak lain adalah OpenRice.

Teman-teman yang baru menikmati kuliner dan merasa puas demgan sajiannya, bisa membagikannya melalui aplikasi OpenSnap. Mengapa OpenSnap? Karena, di sini pengguna ngga hanya bisa mereview makanan saja, tapi bisa memberikan informasi detil makanan melalui menu Unggah Foto.

Aku cukup terharu, saat mencari Resto dan Cafe Dapor Central, ternyata sudah nongkrong di OpenSnap. Ada beberapa Teman yang peduli dengan Resto yang notabennya terletak di kota mungil. 😀

Aku mengunggah foto Grape Ice Tea dengan cara keluar dari aplikasi terlebih dahulu untuk mengambil foto. Sebenarnya, ada fitur langsung, dimana pengguna bisa langsung membidik foto tanpa keluar dari aplikasi. Tapi, aku ingin mengedit foto terlebih dahulu. Makanya, lebih baik aku keluar dari hati kamu aplikasi.

Saat aku mengunggah foto, ternyata ada fitur tag teman! Ya ampun…aku belum punya teman satupun di OpenSnap. Belum menambahkan. 😀 Ya…namanya saja baru buat akunnya. Iya, baru buat akun, dan salah memberi nama. Harusnya nama akunnya Idah Ceris, tapi itu menjadi Idah Ceriz. Typo yang menjadikan namaku alay. 😛 Teman-teman ada yang tahu cara mengganti nama akun di OpenSnap?

Tak sampai pada Unggah Foto, fitur yang menguntungkan bagi sesama, satu fitur lain yang aku suka dari OpenSnap yaitu adanya MAP VIEW. Fitur yang menudahkan pengguna untuk melihat berbagai Restoran yang terdekat dari lokasi Teman-teman saat itu berada.

Pengguna cukup menyentuh fitur nearby atau terdekat yang ada pada tab menu JELAJAH, maka rekomendasi Resto terdekat akan segera muncul. Tapi nih tapiiii….jika Teman-teman berdomisili di kota mungil sepertiku, harus menyentuh menu up down yang ada pada tab atas, kemudian pilih OTHER CITIES. Nikmat banget tinggal di Kota tapi Desa, ya. 😆

Berbeda dengan mereka, Teman-teman yang tinggal di kota besar seperti; Jakarta. Atau, negara besar seperti; China. Banyak rekomendasi resto yang sudah masuk list OpenSnap. Ya…maklum, sih. Resto yang ada di Jakarta atau Cafe di Bandung sudah ngga terhitung banyaknya, ya.

Nah, untuk memperbanyak referensi kuliner Daerah, pengguna OpenSnap dapat menciptakan Resto baru, lho. Sudah tersedia fiturnya. Tapi, semua yang diciptakan oleh pengguna OpenSnap, baik itu Resto maupun foto kuliner baru bisa tayang setelah disetujui oleh Admin. Karena, sebelum informasi menjadi milik publik, dilakukan verifikasi terlebih dahulu oleh tim OpenRice.

Btw, si Grape Ice Tea, menu segar favorit hasil unggahanku juga belum milik umum, nih. Padahal, kan, segarnya tiada tanding. Keringat Evan Sanders mah lewaaaat! Kalah segar. . .