Perhatian Khusus untuk Ibu Hamil

“Salah satu bentuk kebahagiaan bagi Ibu Hamil (BuMil) adalah perhatian khusus.” Iya, kan, Beib? 😛 Ngaku saja, ngaku! Bagi yang sedang hamil, lho, ya. Bagi yang ngga hamil, ya, jangan ngaku-ngaku. 😀

Tapi, sedang hamil atau ngga, perhatian memang bikin bahagia, ya. Apalagi, bagi mereka, para remaja yang sedang ada pendekatan, tuh. Diberi perhatian khusus, rasanya sudah kayak mau terbang tanpa sayap. Cukup menggunakan kedua tangannya. 😛

Semenjak hamil, aku merasa makin banyak orang yang memberi perhatian khusus kepadaku. Ada keluarga yang aktif ngingetin untuk menjaga kesehatan, keselamatan. Tahu sendiri, kan, tiap hari aku menuju tempat kerja masih menggunakan motor. Sendirian. Meski sudah berusaha semaksimal mungkin untuk lebih berhati-hati saat berkendara, tapi yang namanya musibah ngga ada yang tahu kapan datangnya, kan? *semoga dilindungi selalu olehNya*

Lanjut, ada suami yang makin rajin mijitin, ngingetin makan, membelikan buah, susu, vitamin, dll dll. Ada Om Gylang, Tante Neli, yang rajin menyapa Dede tiap pagi. Belum lagi rekan kerja yang tiap hari selalu bikin aku bahagia karena sering ngeledek, ngajak bercanda. Pokoknya satu ruang saja sudah ramai, gaduh.

Belum lagi teman-teman Blogger yang aku kenal, yang jumlahnya ratusan itu. Meski ada yang belum pernah ketemu, tapi terasa dekat. Perhatian pun seringkali aku dapat dari mereka. Aah…rasanya, ya, bahagia yang tak terkira.

Belum lama ini, aku juga merasa ada yang memberi perhatian khusus. Bukan dari seseorang, sih. Melainkan dari Operator. 😆

Iya, Operator ini ngga hanya memberi perhatian kepadaku. Tapi, kepada seluruh Ibu hamil yang ada di Jawa Tengah, Indonesia. Aku mendapat perhatiannya semenjak mendaftarkan diri sebagai pelanggan SMS Bunda.

Informasi ini aku dapat saat mengikuti pertemuan rutin tiap tengah bulan di Polindes yang dipandu oleh Bu Indri, Bidan Desa. Usai doa bersama untuk mengawali pertemuan, Beliau memberikan selempar pamflet dan meminta kami untuk membaca, memahami apa yang tertulis dalam pamflet tersebut.

Pamflet yang diberikan saat pertemuan adalah berisi informasi penting untuk para BuMil. Pemerintah Jawa Tengah (khususnya), menghimbau kepada para BuMil untuk segera mendaftar SMS Bunda.

Dalam upaya menekan angka kematian Ibu dan Anak, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Semarang beserta Forum Masyarakat Madani meluncurkan sebuah program yang dinamakan SMS Bunda. Program ini berjalan selama dua tahun dan bebas biaya. GRATIS.

Iya. Ngga selama masa kehamilan saja. BumBum akan terus mendapat informasi mengenai tip kesehatan sampai anak berusia dua tahun. Mulai awal kehamilan, BumBum akan mendapat SMS rutin tiap sebulan sekali. Masuk pada tri semester ke tiga, BumBum akan mendapat SMS maksimal dua kali dalam sebulan. Sampai menjelang persalinan pun demikian. Akan lebih kerap menerima tip melalui SMS.

Informasi ini dapat langsung diterima di ponsel masing-masing hika BumBum telah mendaftarkan terlebih dahulu dengan cara REG (spasi) perkiraan tanggal lahir (hh/bb/tttt) (spasi) Kota/Kab. Lalu, dikirim ke 08118469468.

Sebelum dikirim, perlu diperhatikan untuk format perkiraan tanggal lahir yang menggunakan tanda baca (/). 20/01/2015, misalnya. Jika tanpa (/), maka pendaftaran ngga berhasil.

BumBum juga bisa mengganti perkiraan tanggal bersalin dengan cara ketik LAHIR (spasi) Perubahan Tanggal Bersalin. Lalu, dikirim ke 08118469468

SMS Bunda ngga hanya berlaku di Provinsi Jawa Tengah saja. Di Provinsi lain, ada yang sudah berlaku dari Tahun 2014.

BuMil bisa mengundang teman yang sedang hamil untuk ikut bergabung SMS Bunda. Caranya mudah banget. Ketik UNDANG (spasi) No. HP Teman (spasi) Perkiraan Tanggal Bersalin (spasi) Kota/Kabupaten. Kemudian, dikirim ke 08118469468

Nah, kalau teman sudah didaftarkan, jangan lupa daftarkan pula nomor handphone suami, ya. Supaya tahu dan juga memahami tip-tip kesehatan bagi Ibu Hamil.

Makasih kepada pemerintah yang sudah memberi perhatian khusus kepada para Ibu Hamil. Bermanfaat banget tip-tipnya. 😉