Resolusi 2021: Investasi Masa Depan atau Nabung Liburan?
Malam hari menjadi salah satu waktu yang tepat untuk ngobrol bareng suami. Mulai obrolan ringan sampai ngobrolin masa depan buat keluarga. Belum lama ini, obrolan tentang resolusi 2021 dan investasi masa depan yang pas menjadi topik yang menarik dan terus kami bicarakan rutin karena memang kami membutuhkannya. 😛
Kita semua tahu, pandemi masih berlanjut dan tidak tahu kapan akan berakhir. Makanya, membicarakan tanam modal menjadi salah satu perbincangan yang sangat menarik. Apalagi anak-anak masih kecil, saatnya untuk terus tanam supaya ada yang bisa dipanen nantinya, kan. Tolong aamiin-kan, deh. 😆
Sebenarnya bisa saja ngomongin liburan karena sudah seabad lebih kami tidak merasakan angin laut yang sepoi-sepoi, kangen jalan ke bukit, nongkrong lama di kafe, dan masih banyak aktivitas liburan yang bikin kangen. Tapi mustahil rasanya merencanakan pergi ke suatu destinasi di masa pandemi seperti sekarang ini. Rencana untuk tahun depan, empat tahu ke depan, berapa tahun lah itu, tetap rasanya kurang gereget. Makanya, kami lebih tertarik untuk cari tahu tentang investasi masa depan, dong. Menambah anak, misalnya. Kan investasi, tuh. 😛
Kebetulan pekerjaan utama kami bukan freelancer, jadi kami mempunyai penghasilan tetap, ngga goyah dengan adanya pandemi. Alhamdulillaah terus menerus, tidak berhenti untuk terus bersyukur. Setidaknya pengeluaran untuk kebutuhan primer keluarga dapat tercukupi. Usia kepala tiga tidak menyurutkan niat kami untuk terus menambah penghasilan. Selagi ada waktu dan peluang, kami ambil. Dan bagi kami, tidak ada kata terlambat dalam berinvestasi.
Lalu, bagaimana cara untuk menambah penghasilan?
Mencari peluang dari pekerjaan lain untuk mendapatkan penghasilan tambahan bukan berarti kurang bersyukur. Ada pepatah “time is money”, bukan? Pepatah ini mengingatkan untuk tidak menyia-nyiakan waktu karena saking berharganya. Mengingatkan untuk terus belajar cara mengelola waktu dengan benar, seperti waktu untuk ibadah, keluarga, bekerja, termasuk menambah penghasilan yang pastinya membutuhkan waktu.
Sebelum mencari tahu cara untuk menambah penghasilan, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu hobi atau kiranya hal-hal apa yang dapat kamu kerjakan hingga nantinya bisa menjadi sebuah profesi. Hobi masak, misalnya. Ini bisa saja menjadi penghasilan tambahan. Yups, wanita karier yang juga punya hobi masak bisa juga menjajakan masakannya, bukan? Hanya saja untuk saat ini mungkin tidak perlu berjualan keliling karena bisa memanfaatkan gawai dan media sosial untuk berjualan.
Kemudian, jika kamu punya hobi bongkar pasang barang elektronik, ini bisa banget menjadi tambahan penghasilan. Apalagi jika punya basic dalam otak-atik mesin, paham tentang listrik, menjadi teknisi bisa juga menambah penghasilan. Ini terjadi pada suami saya. Saat SMK, dia ambil jurusan listrik. Karena memang suka otak-atik mesin juga, yaudah sekarang dia kerap membenahi barang-barang elektronik yang rusak. Hasil dari service-nya bisa untuk menambah penghasilan, dong. 😆 Atau, kalau kamu punya hobi menulis. Bisa juga menyalurkan hobinya dengan cara menjadi kontributor majalah, menjadi Blogger, atau copy writer.
Artinya, kamu bisa menambah penghasilan jika bisa menangkap peluang. Usahakan sesuai passion atau hobi baru supaya makin happy saat menjalankan pekerjaan untuk menambah penghasilan. Selanjutnya, kami ingin investasi dalam bentuk properti, nih. Kembali rajin menabung di tengah pandemi yang membuat kami bisa lebih irit. 😉
Investasi masa depan yang telah kami coba.
Obrolan tentang investasi masa depan ini bermula saat saya mencoba filter med tourism MH_New Year_2021 by medtorusimmy.id di Instagram. Lucu, sih, filternya. Filter ini mengajak pengguna Instagram untuk menggelengkan kepala, kemudian ada pertanyaan pilihan, gitu.
Saat itu saya mendapat pertanyaan: Tahun ini, kamu pengen? Ada dua pilihan jawaban yaitu Nabung Liburan atau Investasi Masa Depan. Begitu saya unggah ke Insta Story, suami lihat, dong. Malam harinya obrolan tentang investasi masa depan pun menjadi topik utama. 😆 Omong-omong, kami sudah mulai mencoba investasi masa depan sejak punya Kecemut, anak pertama kami. Awalnya kami tertarik untuk membelikan emas untuknya, maklum liontin dan cincin untuk anak-anak, tuh, lucu-lucu karena tersedia pilihan dengan berbagai karakter kartun, gitu. Tapi ternyata Kecemut tidak begitu suka memakai perhiasan. Akhirnya saya mengalihkan investasi untuk membeli logam mulia.
Yups, logam mulia menjadi bentuk investasi pertama kami. Kalau tidak salah ingat, tahun 2016 kami sudah memulai untuk investasi emas. Hasilnya? Uhui…harga emas jarang banget turun dan cenderung terus naik. Saya beli empat tahun lalu di angka 4 juta, sekarang kalau dijual sudah diangka 8 juta. Empat tahun memang waktu yang lama dan investasi logam mulia ini memang untuk jangka panjang, ya. Bukan beli sekarang dan tiga bulan kemudian dijual, bukan. Investasi ini bisa menjadi solusi buat emak-emak yang kurang lihai dalam memutarkan uang untuk berbisnis, seperti saya. 😆
Lalu, ada investasi reksa dana dan saham. Investasi ini belum lama kami coba. Kami masih terus belajar untuk investasi yang satu ini karena memang butuh belajar. Hahaha. Ini sudah belajar dari dulu, tapi untuk penerapannya kami masih suka terjebak dalam lautan luka dalam. 😆 Tapi kami tetap menikmatinya. 😉
Kemudian, ada deposito berjangka. Ini ketimbang saldo mengendap dalam bank, kami memilih untuk mengambilnya untuk deposit. Iya, menabung terus jalan. Dari uang hasil servise, menulis, influencer, dan dari hasil lain, tapi jika sudah memenuhi untuk dideposito, tarik saja untuk deposito atau kembali lagi untuk membeli sahan dan logam mulia tergantung minat kami saat itu. 😆
Menabung untuk liburan, perlukah?
Traveling atau liburan nyaris menjadi kebutuhan utama. Tidak hanya untuk kalangan atas saja, kalangan bawah pun kadang menyempatkan untuk liburan barang setahun sekali. Artinya, ada rencana khusus untuk liburan. Yups, karena memang tidak sedikit keluarga yang punya hobi traveling. Akhir pekan yang sangat ditunggu-tunggu pun sering dimanfaatkan untuk liburan, menciptakan momen bersama keluarga, gitu. Makanya, ada yang rela menyisihkan uang saku atau uang gajian untuk menabung khusus buat liburan.
Selain untuk investasi, kami termasuk tim yang ikut menyisihkan uang untuk liburan. Jumlahnya tidak banyak memang, terpenting konsisten saja dan tidak diambil. Iya, sekarang banyak Bank yang menyediakan tabungan khusus untuk piknik, lho. Kalau memang tidak ingin disimpan di bank, saya bisa bantu menyimpannya. Hahaha. Bercanda.
Resolusi tahun 2021, kami fokus untuk investasi masa depan. Menabung, menabung, dan menabung. Tahun ini dan tahun berikutnya selagi mampu, gitu. Karena masih pandemi, jadi memang belum bisa liburan. Semoga pandemi lekas usai, ya. Kami terus berdoa, supaya perekonomian dunia membaik, Indonesia makin sehat, dan kami bisa kembali jalan-jalan. 😉
Eiits, jangan hanya berinvestasi masa depan, tapi berlibur juga perlu, ya. 😛 Omong-omong, apa resolusi kamu tahun ini, gengs? ^_^
nurulrahma
Aku beberapa kali lihat IGStory tentang Malaysia Healthcare ini
Seruuu, kocak, sekaligus edukatif at the same time ya mba
pan kapan mau coba ughaaaa
Lidya
Kalau panen aku diundang ya bun:) eh beda ya panennya ini. Nanam terus sampai luber buat persiapan masa depan ya. Bali gagal dong ini kita, semoga bisa ya Insya Allah. Sebelum liburan ikutan campain aja deh buat seru-seruan siapa tau dapat hadiah.
Keke Naima
Saya pengen keduanya. Karena liburan juga bagus untuk kesehatan jiwa raga hehehe. Tetapi, jangan sampai melupakan investasi juga. Mudah-mudahan meskipun masih pandemi, kita semua mampu memiliki tabungan liburan dan investasi, ya
Efi Fitriyyah
Menabung untuk liburan emang penting Daaah. Jangan sampai mengusik kestabilan cash flow hihihi Kangen deh jalan-jalan lagi. Pengen ke Malaysia lagi setelah pandemi ini. Eh tapi kudu nabung dulu. Semoga bisa terwujud
winda - dajourneys.com
sekarang lagi trend beli saham pakai uang panas ya mbak 🙂 pengen investasi tapi keblinger… itu pentingnya punya literasi yang bagus sebelum terjun ke saham
lianny hendrawati
Resolusi tahun ini? Memulai hidup sehat, penginnya sih bisa rutin olahraga dan gak makan sembarangan. Pokoknya harus jaga kesehatan, jangan sampai sakit. Investasi? pengin juga, masih perlu belajar kalo ini 😀
Nurul Fitri Fatkhani
Saya juga lebih memilih investasi di logam mulia. Memang bukan investasi jangka pendek ya, logam mulia itu untuk investasi jangka panjang dan paling mudah dilakukan.
Kalau ditanya nabung untuk liburan atau investasi masa depan, saya pilih dua-duanya aja, boleh gak? Hihihi
Soalnya dua-duanya sama penting 🙂
Eni Martini
Pengen sih punya investasu masa depan dan tertarik sama reksadana, yang katanya lebih tipis kemungkinan merugi karena kondisi ekonomi negara. Sementara untuk tabungan liburan, belum ada bayangan liburan…covid 19 masih abu abu, kapan akan berlalu. JDi fokus nabung inves masa depan dulu lah
Herva Yulyanti
Wah mba aku malah disimpen kalau untuk perhiasan anak trauma antingnya ilang berapa kali hahaha kalau logam mulia masih ada rencana juga semoga aku jg bisa investasi ke logam mulia juga
Uniek Kaswarganti
Semoga investasinya terus bertambah ya Idah. Saat ini memang yang kepikiran tuh gimana ntar tahun berjalan, ke depannya bakalan seperti apa kondisinya. Kok kayaknya masih tak menentu. Penting nih makanya punya investasi ya, demi masa depan anak-anak kita.
Kurnia amelia
Untuk saat ini investasiku cuma deposito, tabungan emas sama LM aja sih kalau reksadana kemarin dah dicairin hehe. Btw tertarik banget nih ikut chalenge nya lumayan euy hadiahnya.
Chela
Aku juga menjajal reksadana nih bun sama nabung emas tp bukan yg batangan. Emas biasa gitu sih. Jadi misal ada duit aku beliin emas dan span. Trus nanti klau ada kebutuhan bisa sewaktu-waktu kujual gitu… Xixixi.
Monica Anggen
Wah telat bacanya, challenge-nya sudah lewat. Hiks. Semoga nanti ada lagi ya. Ngomong-ngomong resolusi 2021, investasi dan menabung juga jadi salah satu resolusiku nih, Kak, selain itu juga punya kesehatan yang baik. Sehat sekarang jadi sesuatu yang butuh perhatian khusus. Kalau tabungan banyak dan badan sehat, bisa nih nanti ke Malaysia. Kangen euy mau jalan-jalan lagi ke sana lagi
Heni Puspita
Kalau beli properti foto saya anggap investasi buat kerjaan hihi. Tapi ya dengan catatan beneran dipakai untuk latihan motret dan motret produk sih. Memang belum bisa full time yah, apalagi harus dampingi anak2. Tapi ya alhamdulillah sih bisa ada penghasilan dari hobi. Boleh juga kalau sebag ditabung buat jalan-jalan hehe. Mudah2an pandemi segera berlalu ya Mba. Jadi nggak cuma bisa jalan ke Malaysia aja tapi juga ke negara lain. Aamiin
Nia Haryanto
Iyes, 2021 mah resolusi jelas harus titik berat ke investasi kesehatan ya. Aku juga nih, banyak beli alat olahraga, beli vitamin, dan makanan bergizi. Sehat jiwa raga dan finansial. Semoga resolusi kita semua terwujud ya.
April Hamsa | Parenting Blogger keluargahamsa.com
Kalau baca judunya aja pastinya aku pilih masa depan mbak.
Tapi krn sekaranmg kondisinya spesial, yakni pandemi, yg kita gak tahu bakalan bisa bepergian kapan lg, yes setuju, akhrnya liburan pun jd kebutuhan jg skrng.
Bener nih kudu pinter2 nyari tambahan penghasilan dan inves jg yaa
Nunu Halimi
Mumpung belum bisa kemana-mana ya mbak, justru sekarang waktunya menabung buat liburan, semoga aja corona cepet berlalu dan kita semua bisa cuuus travleing lagi
lendyagasshi
Waah….nabung untuk jalan-jalan ini penting banget.
Dan resolusi memang sebaiknya dibuat sedini mungkin yaa..agar terpampang nyata goal yang sudah ada di depan mata.
Skuuy…ikutan challengenya.
nchie hanie
Salut banget sama kempennya, Malaysia Healthcare Travel Council k #NewYearNewMe.
Seru mengajak para pengguna Instagram untuk membuat resolusi di tahun 2021, resolusi sehat yang utama yaa biar bisa melakukan aktivitas apapun, produktif dan bisa jalan2 ke negeri jiran ini
Siska Dwyta
Yap ada beragam jenis investasi, tinggal pilih yang nyaman dan cocok saja ya. Dan benar nih selain investasi, menabung juga perlu. Apalagi untuk piknik, memang penting banget karena tubuh juga butuh refreshing.
Rekomendasi Pelatihan Online Prakerja Terbaik -
[…] tidak akan mengupas tentang cara mendapatkan penghasilan dari blog lho, ya. Selain belum banyak yang saya tahu tentang cara tersebut, saya belum paham betul alur atau […]
Cara Mulai Investasi Untuk Pemula. Cicil Atau Nabung?
[…] tuh karena banyak prihatin dan ulet dalam usaha. Tidak takut mencoba hal baru, terlebih dalam hal investasi. Mereka selalu mencoba apa yang sekiranya bisa menguntungkan, tanpa merugikan […]