Tanoto Foundation Turut Mendukung Indonesia Sebagai Poros Maritim

Ngomongin kekayaan bumi pertiwi, tuh, tidak ada habisnya, ya. Apalagi kekayaan laut, yang mana Indonesia menjadi negara Kepulauan terbesar di dunia. Tentunya banyak hasil yang didapat dari sektor yang satu ini, kan.
Memang, aku tidak mengikuti perkembangan berita tentang Negeri yang kaya akan pulau ini. Namun, beberapa kali pernah mendengar berita tentang permasalahan yang terjadi di dunia maritim.
Indonesia memiliki potensi besar menjadi poros maritim dunia. Poros maritim merupakan sebuah gagasan strategis yang diwujudkan untuk menjamin konektifitas antar pulau, pengembangan industri perkapalan dan perikanan, perbaikan transportasi laut serta fokus pada keamanan maritim.
Saat ini Pemerintah Indonesia tengah menjalankan sebuah misi penting terkait dengan dunia maritim. Pemerintah ingin menjadikan negeri kita sebagai poros maritim di dunia.
Presiden Joko Widodo menegaskan keseriusan pemerintah. Menurutnya Indonesia sudah terlalu lama memunggungi laut yang sejatinya merupakan potensi terbesar negara.
“Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia sudah lama melupakannya bahwa dua pertiga wilayah kami terdiri dari air. Air yang kaya sumber daya maritim, seperti ikan, gas, minyak, dan keragaman hayati,” kata Jokowi.
Untuk mengembalikan jati diri Indonesia sebagai negeri maritim, Presiden menandaskan Pemerintah akan melakukan berbagai upaya.
“Kami akan membangun infrastruktur maritim, menjaga sumber daya laut kami dari eksploitasi ilegal dan merusak. Kami hendak memanfaatkan kekayaan laut untuk rakyat kami, menjaga keamanan dan keselamatan laut sebagai urat nadi perdagangan dunia. Kami juga ingin melestarikannya untuk anak cucu kami dan untuk dunia,” tegas Jokowi.
Langkah yang diambil pemerintah itu membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, tak terkecuali dari pihak swasta. Partisipasi dalam bentuk apa pun sangat dibutuhkan bagi keberhasilan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Hal ini menggugah pengusaha sukses Indonesia, Sukanto Tanoto, untuk ikut andil. Dengan memanfaatkan kegiatan Tanoto Foundation yang didirikannya. Sukanto Tanoto hendak membantu meningkatkan kemampuan maritim negeri kita ini.
Teman-teman sudah tahu tentang Tanoto Foundation, kan?
FYI, Tanoto Foundation adalah lembaga filantropi yang didirikan oleh Sukanto Tanotodan Tinah Bingei Tanoto yang memiliki fokus pada penanggulangan kemiskinan melalui dukungan terhadap pendidikan, pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan kualitas hidup.
Salah satunya diwujudkan dalam dukungan terhadap sejumlah penelitian kelautan. Satu di antaranya dilakukan oleh tim dari Unversitas Indonesia (UI) yang mendapat dana hibah dari Tanoto Student Research Award.
Mahasiswa UI menciptakan kapal robot yang dapat dimanfaatkan untuk laut Indonesia. Mereka menamainya sebagai Makara 05 dan Makara 06. Makara 05 berbentuk kapal yang berfungsi sebagai drone di permukaan laut. Sementara itu, Makara 06 punya fungsi berbeda. Alat ini mampu menyelam hingga kedalaman 100 meter dan bertahan di dalam air selama empat jam.
“Makara-06 dan Makara-05 dirancang untuk misi yang spesifik, yaitu sebagai pengganti kerja manusia di permukaan maupun dalam air guna menunjang aktivitas di bidang seperti keamanan, penelitian bawah laut, serta penanganan bencana sehingga bermanfaat untuk negeri kita sendiri,” ujar Ketua Tim Makara-06 Zulfah Zikrina.
Zulfah menyatakan, Indonesia membutuhkan banyak sarana seperti Makara pada masa depan. Hal ini penting demi menjaga keamanan lautan Indonesia dari ancaman penyusupan kapal asing ilegal.
Tanoto Student Research Award merupakan salah satu kegiatan Tanoto Foundation untuk merangsang kehadiran peneliti andal di Indonesia.
Tanoto Foundation yang didukung oleh keluarga Sukanto Tanoto mewujudkannya dengan memberi hibah Rp100 juta per tahun ke sejumlah perguruan tinggi yang menjadi mitra. Dana itu nantinya yang dimanfaatkan untuk membiayai sejumlah penelitian seperti yang dilakukan di UI tersebut.
Semoga dengan adanya dukungan dari keluarga Sukanto Tanoro, dunia Maritim Indonesia makin baik, ya.
Leave a Reply